Notification

×

Iklan

Buy template blogger

Iklan

Buy template blogger

Indeks Berita

Grahadi Jadi Saksi Bupati Muda Pacitan Ke-33

Rabu, 28 April 2021 | April 28, 2021 WIB Last Updated 2022-12-04T06:12:07Z
>
Foto: Imron Prawito

Manusia adalah Makhluk tertinggi sebagai Khalifah Tuhan di Muka Bumi. Fitrahnya kita cenderung untuk melakukan kegiatan suci dan berkehendak untuk mendekati kebenaran, sehingga kita harus berbaik sangka bukan berburuk sangka. Namun kita juga bisa lebih hina dari binatang jika berkehendak menjauhi fitrah kita untuk memuaskan hawa nafsu. Semua ini akan mendorong kita semua untuk saling gotong royong mewujudkan keadilan untuk sesama. Saling memahami kekurangan dan kelebihan masing-masing individu memungkinkan dalam mengemban amanah kekhalifahan, bisa menumbuhkan rasa persamaan antar sesama manusia dalam memperbaiki peradaban umat. Apabila meniadakan rasa memanusiakan manusia akan berakibat fatal karena bisa menimbulkan konflik kepentingan antara individu maupun sosial. Dalam perkembangannya Pacitan mencatat sejarah peradaban umat terus memberikan perbaikan dan menuju kemakmuran umat. Sejak itu pula warni warni kehidupan menjadikan pacitan lebih kuat dengan rasa kegotong royongan. Terbukti ketika pasca pemilu digelar selalu menerima hasil yang dilaksanakan penyelenggara pemilu. Semua patuh dan ikut bertanggungjawab tanpa ada konflik antara para pendukung fanatik. Bahu membahu dalam membangun pacitan amatlah penting daripada saling tuding membenarkan individu maupun kelompoknya.
Di Bulan Ramadhan yang suci ini Sejarah baru dimulai di Gedung Negara Grahadi Kota Surabaya Minggu Tanggal 26 April 2021 Pukul 16.00 WIB, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melantik Bupati dan Wakil Bupati Pacitan Terpilih yaitu INDRATA NUR BAYUAJI, S.S dan GAGARIN S.Sos. Hal ini Berdasarkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pacitan Nomor : 58O / HK.O4.2-Kpt/ 35O1 / KPU.Kab / XII / 2O2O Selasa tanggal 15 bulan Desember tahun 2020 pukul 15.12 WIB Tentang Penetapan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Pacitan Tahun 2020 yang memutuskan bahwa : Paslon 1 atas nama INDRATA NUR BAYUAJI, S.S dan GAGARIN, S. Sos dengan perolehan suara sebanyak 226.741 suara (72,1 %); sedangkan Paslon 2 atas nama Drs. H. YUDI SUMBOGO, MM dan H. ISYAH ANSORI, S.Sos, M.Si dengan perolehan suara sebanyak 76.077 suara (24,2 %); semua calon tersebut adalah putra terbaik pacitan yang harus diparesiasi karena semua mempunyai kesempatan sama membangun pacitan dari segala sektor.
Semua ini terselenggara atas prestasi kerja keras penyelenggara Pemilu baik dari KPU maupun Bawaslu Pacitan yang telah menjaga marwah demokrasi sehingga melahirkan Pemimpin Pilihan Rakyat. Hal serupa juga perlu di apresiasi kepada penyelenggara Pemilu sukses menggelar ivent pilkada di tengah pandemi covid-19 sehingga mampu memberikan rasa aman selama di TPS terbukti Wabah tetap bisa ditekan penularannya. meskipun tingkat kehadiran di TPS sekitar 67 % lebih, hal ini ada kewajaran karena adanya larangan mudik sehingga mereka yang merantau musiman tidak bisa ke kampung halaman untuk mengikuti Pilkada. Namun dibalik kesuksesan itu ada juga catatan supaya ada perbaikan ke depan bahwa ada masyarakat tidak bisa menyuarakan sesuai pilihannya sebanyak 11.641 karena surat suara yang dicoblosnya tidak sah. Perlu evaluasi mendalam supaya hal serupa bisa ditekan ke depannya. Ada lagi saudara kita yang disabilitas sebanyak 1.432, namun mereka yang menyuarakan hak pilihnya hanya 171 orang. Kelebihan dan kekurangan adalah hal wajar untuk kita evaluasi sebagai dasar untuk meningkatkan kinerja serta meminimalisir kekurangan yang ada.
Sejarah terus mencatat kiprah anak manusia untuk menuju kepada jalan yang lurus, sejarah kemerdekaan indonesia tidak luput dari semangat juang para pemuda. Pemuda yang sadar dan mampu meninggalkan tradisi tradisi yang menghambat peradaban dan kemajuan manusia serta mendudukkan siapapun yang mampu dan layak bisa menjadi pemimpin umat itulah pemuda yang visioner. Hari ini terbukti Pacitan mampu melahirkan pemimpin baru untuk menahkodai pemerintahan ke depan dari kalangan pemuda. Bupati Pacitan ke-33 muncul dari Kaum muda  memberikan sinyal perbaikan pembangunan yaitu “keadaan yang lebih baik daripada sebelumnya” (Walal akhiratu khairullaka minal ula, QS: 93: 4). Pengertian tersebut menempatkan pembangunan dalam posisi yang dinamis. Merugi jika tidak lebih baik, maka perlu adanya perbaikan secara terus menerus. Sehingga perlu adanya konsep yang tidak hanya konseptual saja namun juga harus konstektual. Selama 276 Tahun Pacitan lahir telah dipimpin 32 Putra terbaik Pacitan tidak lain hanyalah untuk mewujudkan keadilan sosial bagi suluruh rakyat Pacitan. 
Maka momentum ini adalah untuk menunjukkan bahwa pemuda juga mampu memimpin umat dengan mendudukan kekhalifahan sebagai dasar juang yaitu : 1). Mematuhi tugas yang diberikan Allah SWT kepada umat manusia, 2).Menerima tugas tersebut dalam melaksanakannya dalam kehidupan perorangan maupun kelompok, 3).Memelihara serta mengelolah lingkungan hidup untuk kemanfaatan bersama bukan individu atau golongan, 4).Menjadikan tugas-tugas khalifah sebagai pedoman pelaksanaan. Dengan mewujudkan partisipasi aktif masyarakat untuk turut serta membangun wilayahnya, dengan memanfaatkan SDM dan SDA secara maksimal. Pembangunan pokok hanya pada individu dan masyarakat. Perubahan yang bersifat individu lebih berhubungan dengan psikologi sosial dan pendidikan. Sebab itu strategi perubahan pada target individu memilih pendidikan sebagai strategi utama. Melalui pendidikan diharapkan secara individu rakyat menjadi lebih mampu untuk bekerja lebih baik pada posisi yang relatif lebih baik. Sementara perubahan struktur organisasi atau struktur sosial mempunyai pengaruh pada kegiatan dan mobilitas dalam masyarakat. Masyarakat yang feodalistis dengan struktur sosial yang kaku menghambat perkembangan, sedangkan masyarakat yang demokratis membuka peluang untuk lebih kreatif. Perubahan proses atau prosedur mempengaruhi kegiatan masyarakat untuk peradapan yang saintifik dan  progresif. “Selamat Mengemban Amanah Rakyat, Semoga Alloh Memberikan Kemudahan Dan Keberkahan Dalam Menjalankan Pemerintahan Ke Depan. (Imr2021)
×
Berita Terbaru Update