Tegalombo,
24 November 2023 - Sebanyak 95 peserta dari berbagai kecamatan di Kabupaten
Pacitan berkumpul dalam acara Diklatsar KOKAM ( Komando Kesiapsiagaan Angkatan
Muda Muhammadiyah ) dengan tema " Menjaga Pancasila Untuk Indonesia
Berkemajuan ". Acara ini bukan hanya sekadar rutinitas kegiatan
organisasi, melainkan momentum penting dalam membangun kader militan yang tidak
hanya berkutat dalam lingkup Muhammadiyah, tetapi juga sebagai kader ummat dan
kader bangsa yang berkualitas.
Dalam upaya
mencetak kader yang memiliki semangat tinggi untuk membawa perubahan positif,
Diklatsar tersebut diharapkan dapat menjadi batu pijakan kokoh untuk
pembentukan karakter Kader Berkemajuan. Peserta yang berasal dari perwakilan
setiap kecamatan di Kabupaten Pacitan dipersiapkan untuk menjadi agen perubahan
yang mampu membawa dampak positif bagi masyarakat luas.
Ketua
Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah kecamatan Tegalombo M. Khomarudin,
menyampaikan bahwa acara ini bukan semata sebagai wadah untuk menghasilkan
kader-kader Muhammadiyah yang militan, tetapi lebih jauh dari itu. "Kami berharap acara ini mampu
melahirkan kader yang tidak hanya terfokus pada satu organisasi atau komunitas,
tetapi juga memiliki kesadaran akan tanggung jawab yang lebih luas, yakni
menjadi kader ummat dan kader bangsa yang bertanggung jawab," ujar M. Khomarudin.
Acara
Diklatsar Kokam tidak hanya sekadar pertemuan antar-kader, melainkan juga waktu
yang tepat untuk memberikan landasan bagi peluncuran inisiatif besar. Salah
satu inisiatif yang mendapat sorotan adalah Launching
Beasiswa Kader Pemuda Muhammadiyah Tegalombo. Langkah ini dipandang sebagai
langkah konkret dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas serta
berperan aktif dalam menjaga kedaulatan Pancasila sebagai dasar negara untuk
mewujudkan Indonesia Berkemajuan.
"Program beasiswa ini adalah bentuk komitmen dalam
menjalankan peran aktif kami untuk turut serta dalam upaya mencerdaskan bangsa.
Ini adalah upaya kami untuk mewujudkan hak setiap warga Indonesia mendapatkan
pendidikan yang sama," tambah Khomarudin.
Beasiswa
ini juga menjadi salah satu instrumen untuk mewujudkan amanat Undang-Undang
Dasar bahwa pendidikan adalah hak semua warga negara. Dengan peluncuran
beasiswa ini, diharapkan pemuda dari berbagai lapisan masyarakat dapat
mengakses pendidikan yang berkualitas tanpa terhambat oleh kendala finansial.
Lebih dari
sekadar penyediaan bantuan keuangan, Beasiswa Kader Pemuda Muhammadiyah
Tegalombo ini juga menciptakan lingkungan yang mendukung bagi pemuda-pemuda
berbakat untuk berkembang dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan
bangsa.
Peran
pemuda dalam memajukan pendidikan merupakan poin krusial dalam proses
pembangunan bangsa. Komitmen dari organisasi seperti Pemuda Muhammadiyah dalam
hal ini diharapkan menjadi contoh bagi organisasi lainnya untuk berperan aktif
dalam menciptakan generasi muda yang cerdas dan berkontribusi serta tidak hanya
berfokus pada semboyan dan yel-yel saja.
Dalam
konteks globalisasi dan persaingan yang semakin ketat, peran pemuda sebagai
agen perubahan sangatlah penting. Oleh karena itu, upaya seperti peluncuran
Beasiswa Kader Pemuda Muhammadiyah Tegalombo adalah langkah progresif yang
patut diapresiasi dalam membangun fondasi yang kuat untuk masa depan bangsa
yang lebih baik.
Acara
Diklatsar ini bukan hanya tentang penanaman nilai atau ideologi, tetapi juga
tentang bagaimana menciptakan pemimpin masa depan yang memiliki kapasitas untuk
beradaptasi dengan perubahan zaman dan membawa perubahan yang positif bagi
masyarakat.
Pada
akhirnya, acara ini mencerminkan semangat kolaborasi dan komitmen untuk membentuk
pemuda-pemuda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga cerdas
dalam sikap, kepedulian, dan kesadaran akan tanggung jawab sosial mereka
sebagai bagian dari bangsa yang besar. (Boxa)